Latihan bab 3 : logika

Nama   : Umaimah Lathifah Hanun

NIM    : 1125125707

Kelas   : Psikologi Nonreg D

Latihan BAB 3

1.       Logika berasal dari kata logokos(kata benda) yang berarti sesuatu yang diutarakan, ungkapan lewat bahasa. Cabang filsafat ini yang mempelajari, menyusun, mengembangkan dan membahas asas-asas, aturan, prosedur serta kriteria yang penyimpulannya demi mencapainya kebenaran yang dapat dipertanggung jawabkan secara rasional.

2.    Bahasa : sebagai alat bernalar dan tanda untuk mengungkapkan isi pikiran memiliki keterbatasan.

Logika : ilmu bernalar sistematis dengan tata bahasa juga perlu dikaji.

3.    A.  Pricipium identitatis : jika ayam, maka ayam identik dengan ayam, atau ayam adalah ayam. Dapat pula dikatakan, jika ayam maka ayam dan akan tetap ayam

B.   Principium contradictionis : mustahil jika balon pada wakru yang sama adalah balon dan bukan balon.

C.  Principium exclusi tertii : bahwa sapi atau bukan sapi dan tidak ada kemungkinan ke3 sebagai jalan tengah

D.   Principium rationis sufficientis : hal yang tidak mungkin berubah begitu saja tanpa alasan yang rasional, ayam berubah menjadi sapi.

4.  a. Sumber = 1. Logika alamiah, 2. Logika ilmiah

     b. Sejarah Perkembangan = 1. Logika Klasik, 2. Logika Modern

     c. Bentuk dan Isi argumen = 1. Logika Formal, 2. Logika Material

     d. Proses Penyimpulan = 1. Logika Deduktif, 2. Logika Induktif, 3. Logika Abduktif

5.  contoh logika induktif:

Jika dipanaskan, besi memuai.                                               

Jika dipanaskan, baja memuai.

Jika dipanaskan, tembaga memuai.

Jadi jika dipanaskan semua logam akan memuai.

Ronaldo adalah pesepak bola.

Ronaldo berbakat bermain bola.

Ronaldo adalah pemain real madrid.

Contoh deduktif:

Premis 1 : Bila hujan, maka jalanan basah
Premis 2 : Sekarang hujan
Konklusi : Maka jalanan basah.

Premis 1 : Semua buncis yang berasal dari kantong itu putih
Premis 2 : Buncis ini berasal dari kantong itu
Konklusi : Buncis ini putih

Contoh abduktif:

Premis 1 : Semua buncis yang berasal dari kantong itu (adalah) putih

Premis 2 : Buncis ini (adalah) putih

Konklusi : Buncis ini (adalah) berasal dari kantong itu

Premis 1 : Semua bawang yang berasal dari ladang itu merah

Premis 2 : bawang ini merah

Konklusi : bawang ini berasal dari ladang itu